Dejavu...

pada tanggal
Bukan aku sombong...
Bukan pula aku tak ingin Jujur.


MAAF...
aku telah mencintai seseorang.
Sepertimu...


*(Taken By; Dialog dengan Ruang-nya Hendrum)

Komentar

bune yasmin mengatakan…
Dicintai dua-duanya gak masyalah lah....
8 September 2008 pukul 08.08
rweena Osaka Osaka mengatakan…
mau mau dicintai dua dua
8 September 2008 pukul 13.41
rweena Osaka Osaka mengatakan…
mau mau dicintai dua dua
8 September 2008 pukul 13.50
Arita P Anggrahini mengatakan…
Salut...Bisa mengambil keputusan....Tapi nek mik podo terus opo menariknya....
8 September 2008 pukul 15.59
GroengerinE Ari mengatakan…
satu aja kadang udah repot abis, Bu gusti...
Hiks..hiks..

(tapi, Alhamdulilah misal bisa lebih dari satu.)
GLODAK.... He..he..he...
8 September 2008 pukul 16.04
GroengerinE Ari mengatakan…
dua dua.
sayang ayah dunk?

1 2 3...
sayang semuanya...

I Love U Full.. :)
8 September 2008 pukul 16.05
Arita P Anggrahini mengatakan…
Ternyata dirimu termasuk didalam golongan orang2 yang kemaruk juga kaya diriku ya.....Alhamdulillah, ada juga temen yang sejenis diriku....
8 September 2008 pukul 16.06
GroengerinE Ari mengatakan…
Nah.. itu Bu.
si Tokoh "podo" orangnya, tapi lain individu...
atau emang cuma satu Individu thok?
trus karena gak berani bilang, akhirnya membawa-bawa "sepertimu"..
:)

Menurut saya,
sebenarnya ini masih termasuk "Gombalan Maut" (pinjam istilahnya Bu Gusti)
He..he..he...
8 September 2008 pukul 16.13
GroengerinE Ari mengatakan…
"Aji Mumpung" Bun...

kalo' bisa "iya" kenapa "enggak"?
Ha..ha..ha..ha..
8 September 2008 pukul 16.18
Posting Komentar